Kenapa Memelihara Anjing di Larang dalam Islam ? Inilah Bahayanya Memelihara Anjing
Masuk-islam.com – Artikel ini adalah lanjutan dari pembahasan pada bab sebelumnya yaitu : Hukum Memelihara Anjing Dalam Agama Islam.
Mengapa islam sangat melarang memelihara anjing ? Kami akan membahasnya pada bab in, mari kita simak !
BAHAYA MEMELIHARA ANJING BAGI KESEHATAN
Dalam hal tertentu Islam memang mengijinkan memelihara anjing. Akan tetapi, jika tidak cukup terdesak ada baiknya jika manusia tidak memeliharanya demi menjaga kesehatan dirinya dan lingkungannya.
Perlu diketahui bahwasannya ada beberapa alasan penting yang menyebabkan batasan-batasan tentang kebiasaan memelihara anjing sangat perlu diterapkan. Secara ilmiah cacing-cacing berbahaya dapat lebih bertahan hidup jika berada dalam perut anjing, diantara jenis itu adalah:
- Cacing pita jenis Dibeld Cuninam yang menyebabkan kerusakan alat pencernakan, pankreas, dan kantong empedu, terkadang juga masuk ke hati menembus lambung serta menyebabkan radang prostat.
- Cacing Miletbisip. Telur cacing ini keluar bersama kotoran anjing. Jika berpindah ke manusia, akan membentuk kantong dalam otak sehingga mengakibatkan terganggunya otak, tidak mampu melihat, atau keseimbangan tubuh akan hilang.
- Cacing pita Taenia akinoks, yang dapat berpindah dengan mudah dari dubur anjing ke mulutnya sehingga mulutnya akan tercemar ribuan telur-telur cacing. Jika berpindah ke manusia akan menyebabkan penyakit hepatitis. Penyakit ini menyerang daerah hati, paru-paru, limpa, pankreas, otak dan tulang belakang.
Karena alasan-alasan di atas itulah Rasulullah saw begitu mengkhususkan hidung dan mulut anjing sebagai tempat yang paling patut diwaspadai dibandingkan bagian-bagian tubuh yang lain. Cacing-cacing tersebut penuh dengan telur-telur yang telah dibuahi. Ketika sampai di lubang moncongnya, anjing akan merasa gatal dan menggaruknya dengan moncongnya. Dari sini penyakit dapat menyebar dengan mudah. Begitu mudahnya sampai-sampai Rasulullah saw menasehatkan agar mencuci wadah yang terkena jilatan anjing sebanyak tujuh kali dengan air bersih dimana salah satunya memakai debu (atau sabun).
Sementara itu, mengenai bulu anjing menurut ahli fiqih yang terkuat hukumnya adalah suci. Tidak ada alasan menyatakannya najis. Bulu anjing tidak sama seperti bulu babi yang pada setiap helainya terdapat bibit penyakit karena di kulitnya ada parasit yang dinamakan Swine Erysipelas. Satu-satunya yang menjadikan bulu anjing menjadi najis adalah karena bulu-bulu itu dikhawatirkan telah terkena air liurnya.
Anjing mungkin saja bukan satu-satunya hewan peliharaan yang mudah terjangkit penyakit sebagaimana kucing juga rentan terkena toksoplasma. Namun demikian, kita bisa menyimpulkan bahwa ditinjau dari sisi kesehatan, fisik anjing jauh lebih rentan pada penyakit ketimbang fisik kucing atau hewan peliharaan lainnya. Maka jika sekarang ini kita lihat jumlah klinik khusus anjing jumlahnya lebih banyak dibanding klinik khusus kucing sebaiknya kita tidak perlu lagi merasa heran.
Sebagian ulama ada yang berpendapat, bahwa hikmah dilarangnya memelihara anjing di rumah ialah: Kalau anjing itu menyalak dapat menakutkan tamu yang datang, bisa membuat lari orang-orang yang lewat atau mengganggu orang yang sedang jalan, dan mungkin gonggongannya juga bisa mematikan orang karena kaget (buat yang jantungan).
Sumber : diperbarui ulang oleh masuk-islam.com dari ratualit.blogspot.com/2008/10/orang-islam-memelihara-anjing-bagaimana.html
kalau anjing nya bersih, rajin mandi, makanannya terjaga nggak sembarangan, potong kuku, vaksin, rutin ke dokter, setiap minggu grooming ke salon gimana? kebersihan rumah juga selalu bersih nggak kotor, anjingnya cuma ditaro diteras jadi insyaallah bersih soalnya nggak main2 di tanah.
@nurul–>silahkan baca di sini hukum memelihara anjing http://www.masuk-islam.com/fenomena-hukum-memelihara-anjing-dalam-islam.html
Penulis sbg umat Islam koq sempit sekali ya pemikirannya? Coba deh buka hxxp://moslemdogloverrezairmansyah.blogspot.com/
Semoga dpt pencerahan…
Terserah anda, saya hanya mencoba menyampaikan yang ada dalam alquran, bahwa memelihara anjing boleh namun dengan syarat-syarat tertentu!
jikalau ada seorang muslim pecinta anjing, tentu saja akan mentafsirkan ayat dengan cara yang berbeda dan membenarkan apa yang di inginkannya. WALLAHU ‘A’LAMU BISSHOWWAB
hai broooooo…. islam bilang tidak boleh pelihara anjing?? dan boleh pelihara kucing..
NIH BROO:
kalau ente bilang bulu anjing bahaya, coba bandingkan dengan kucing,.
Kebanyakan kucing berpenyakit Toxoplasmosis yaitu semacam parasit yang hidup di usus kucing. Maka parasitnya berpotensi menulari lewat tinja kucing.
jika tinja kucing berceceran di sekitar rumah anda, bisa jadi parasit juga berpotensi tersebar di sekitar permukaan tanah, lantai, dan pekarangan rumah. Parasit juga melekat pada bulu, mulut, dan wadah bekas makan kucing.
Parasit dalam usus kucing ini juga bisa hidup di tubuh manusia. Maka kita sebut penyakit hewan yang bisa juga pada manusia atau zoonosis. Berdekatan hidup dengan kucing berisiko tertular parasit ini. Tenang dulu Tentu tidak semua kucing membawa parasit ini. Hanya kucing yang tertular saja yang menjadi sumber penular.
http://ikhlasul1997.blogspot.com/2013/05/bahaya-bulu-kucing-bagi-kesehatan.html
tuh buka linkny sebagai pencerahan wat ente,,, dan satu lagi bro. klo lo orang beragama dan percaya akan sang pencipta. semua makhluk ciptaan tuhan semua pasti ada manfaatnya. jadi jangan menghakimi atau menafsirkan jelek pada satu makhluk ciptaan tuhan.. THX bro….
Kami tidak bilang bahwa anjing tidak ada manfaatnya, tapi kan ada syarat-syaratnya (http://www.masuk-islam.com/fenomena-hukum-memelihara-anjing-dalam-islam.html), silahkan anda baca berulang-ulang biar paham!
Setuju banget!
Penulis tidak melarang atau menjelekan suatu makhluk tertentu. Hanya memberikan sedikit pengetahuan.
Jangan terprovokasi ya..
Apakah hukum memandikan anjing bagi umat muslim yg bekerja di tempat yg ada anjing nya,karena terdesak oleh keadaan keuangan.
Boleh saja, asal anda harus berhati-hati dengan najis dari anjing dan selalu menjaga kesucian diri dan selalu bersuci jika terkena najis, akan tetapi lebih baiknya anda mencari pekerjaan lain.
Kucing itu hewan paling bersih, jauh lebih bersih daripada anjing. Bohong banget kalo ada yang bilang anjing lebih bersih/ lebih sedikit bakteri daripada kucing. Berita bohong itu dibikin supaya orang2 (khususnya muslim) ramai2 memelihara anjing.
Taxoplasma itu bakteri yang bisa hidup di binatang apa saja. Anjing & babi pemilik taxoplasma terbanyak.
Silakan dibaca artikel dari kompasiana http://kesehatan.kompasiana.com/medis/2012/08/30/alasan-mengapa-nabi-sangat-sayang-dengan-kucing-keajaiban-hewan-bernama-kucing-489216.html
Ente tetep gak paham juga ya bro!!!
Penjelasan diatas itu udah bgtu gamblangnya,tetep aja ente gak mudeng.
Aneh loe bro!!
Sekolah lagi aja loe bro..eh rudi gunawan
Hey broo…, btw cuma kasih tau aja nihhh.., setau guaa dalam air liur kucing itu dapat membunuh bakterial di bagian tubuh .., dan kucing yg berpenyakit itu karena ngga di rawat.., tp kalau kucingnya di rawat mana ada dia sakitt.., so pikir2 aja dulu kalo kucing itu lebih banyak penyakitnya dr anjing ? Thank’s
pahami artikelnya dengan baik. kalau dikasih tahu yang baik2 jangan ngeyel. Mereka cari pembenaran sendiri atas kecintaan mereka terhadap anjing.
Assalamualaikum.. Inilah zaman, dimana umat islam mulai melentur dan lunturkan sesuatu yang jelas, menjadi abu-abu. Sudah jelas dalilnya, bahwa memelihara anjing adalah haram dan tidak diperbolehkan. Tidak perlu lagi saya, dan kita semua mencari sebab dan musabab sehingga sebagian dari kita menjadi ragu. Apalagi jika ada yg membanding2kan hewan satu dgn yg lain, hnya utk dijadikan pembenaran atas alasannya. Bahkan jika benar sekalipun alasan kita semua, tp tidak ada dalil quran dan hadist, maka haram hukumnya untuk dijadikan pembenaran, sementara sebenar2nya sebuah petunjuk adalah yang dari Allah dan rasulnya. Dan Padahal jls, bahwa kita diwajibkan mengikuti Allah dan rasul bahkan tanpa asalan sekalipun. “Seandainya Allah memerintahkan kita untuk bunuh diri sekalipun, maka laksanakanlah” karna sesunguhnya Dia adalah sebaik2nya pemberi petunjuk, dan tidak lantas meninggalkan kita. Btw, thanks artikelnya 😉 Wasaalam
ajaran islam untuk umat islam tapi yg ngerusak orang islam2 juga tuh kyknya.
ngeyelllll dikasih tau malah makin galau
yang jelas, malaikat rahmad tidak akan mau datang kerumah kita jika kita memelihara anjing,..malaikat jibril aja prnah ga mau datang kerumah Rasulullah di karnakan ada anjing di bawah kolong tempat tidur nabi
klo menurut saya siih,..ga ada gunanya saling ngeyel..baca aja Alqur’an beserta maknanya dan juga hadist, semua jelas disitu..aturan2 tentang kehidupan di dunia ini semua ada dalam Alqur’an..bagi para sahabat muslim yg suka dengan anjing dan memeliharanya, silahkan saja..segala sesuatu sebab dan akibat manusia akan kembali pada diri masing2..pahala dan dosa yang nanggung juga masing2 individu, islam kan mengajarkan agar kita saling berbagi ilmu, ga salahnya bagi yg mengetahui suatu kebaikan dan kemudian membaginya, asalkan berdasarkan Alqur’an dan hadist…klo saya pribadi sangat berterima kasih dengan artikel ini karna sudah berbagi ilmunya..klo link dan artikel bisa aja memuat berita yg salah, tapi Alqur’an sdh jelas keberannya..
yang jelas anjing binatang gak punya etika biadab. masak setiap gue lewat mesti digonggongin liat sendiri aja udah berapa banyak kasus kematian akibat diserang anjing padahal orang itu gak salah apa apa. kalo aq jadi tuhan. aq akan memerintahkan membunuh semua anjing yang ada
Segala sesuatu yang sudah disampaikan dihadist dan di Al-Quran sudah benar adanya,sebagai muslim alangkah baiknya berpedoman pada itu semua
Kalau ada yang keberatan mungkin bukan muslim dan tak usah jadi muslim
Salah satu alasan mengapa memelihara anjing itu di larang. Anjing adalah mahluk yg paling setia kepada majikannya, Bila kau memelihara seekor anjing dari kecil, memberikan ia makan, minum dan bermain dgnnya… maka ia akan terus mengikutimu, menemanimu bekerja, menemanimu tidur, bahkan membelamu dari bahaya. Kemanapun kau pergi ia akan mengikutimu (bila kau ijinkan) dgn segitu eratnya hubunganmu dgn anjing itu, maka anjing itu menjadi bagian dari dirimu. Namun masa hidup seekor anjing itu pendek hanya 7-14 tahun…Tidak seperti memiliki seorang anak yg pada umumnya engkau yg akan duluan pergi meninggalkan anakmu, Tapi memelihara anjing dari kecil seperti dia anakmu dan pada akhirnya kau akan menyaksikan kematiannya dan itu akan menghancurkan hatimu, sehancur hancurnya.
Salam. Sy setuju dengan R2art.
Kucing,anjing. Adalah bagian Dari kehidupan saling berbagi di bumi.
Paling tidak klo kita tdk suka peliharaan.kucing atau anjing…
Minimal jangan lah sesekali menyakiti hewan2 yg memang umumnya ada di skitaran kita. Seperti kucing atau anjing.
@ taufik ngga nyambung sama R2art
amin
yang jelas anjing najis mugholadzoh sedangkan kucing suci,dimanakah letak najis anjing?ada seorang guru yg menerangkan bahwa letak najis anjing itu pada moncongnya yang basah tapi ketika kita lihat anjing ketika sedang membersihkan tubuhnya suka di jilat maka kena najis,berarti seluruh badannya najis,bagi teman2 yang suka memelihara anjing termasuk muslim hati2 loo itu najisnya.
Kenapa penulis tidak memberikan perbandingan beberapa pendapat ulama besar, seperti pendapatnya imam maliki?