Kisah Nabi Adam As. (Lengkap)
Kisah Nabi Adam Alaihissalam
Masuk-islam.com – Setelah Allah s.w.t.menciptakan bumi dengan gunung-gunungnya, laut-lautannya dan tumbuh – tumbuhannya, menciptakan langit dengan mataharinya, bulan dan bintang-bintangnya yang bergemerlapan menciptakan malaikat-malaikatnya ialah sejenis makhluk halus yangdiciptakan untuk beribadah menjadi perantara antara Zat Yang Maha Kuasa dengan hamba-hamba terutama para rasul dan nabinya maka tibalah kehendak Allah s.w.t. untuk menciptakan sejenis makhluk lain yang akan menghuni dan mengisi bumi memeliharanya menikmati tumbuh-tumbuhannya,mengelola kekayaan yang terpendam di dalamnya dan berkembang biak turun-temurun waris-mewarisi sepanjang masa yang telah ditakdirkan baginya.
Kekhawatiran Para Malaikat.
Para malaikat ketika diberitahukan oleh Allah s.w.t. akan kehendak-Nya menciptakan makhluk lain itu, mereka khuatir kalau-kalau kehendak Allah menciptakan makhluk yang lain itu,disebabkan kecuaian atau kelalaian mereka dalam ibadah dan menjalankan tugas atau karena pelanggaran yang mereka lakukan tanpa disadari. Berkata mereka kepada Allah s.w.t.: “Wahai Tuhan kami! Buat apa Tuhan menciptakan makhluk lain selain kami,padahal kami selalu bertasbih, bertahmid, melakukan ibadah dan mengagungkan nama-Mu tanpa henti-hentinya,sedang makhluk yang Tuhan akan ciptakan dan turunkan ke bumi itu,nescaya akan bertengkar satu dengan lain,akan saling bunuh-membunuh berebutan menguasai kekayaan alam yang terlihat diatasnya dan terpendam di dalamnya,sehingga akan terjadilah kerusakan dan kehancuran di atas bumi yang Tuhan ciptakan itu.”
Allah berfirman, menghilangkan kekhuatiran para malaikat itu:
“Aku mengetahui apa yang kamu tidak ketahui dan Aku sendirilah yang mengetahui hikmat penguasaan Bani Adam atas bumi-Ku.Bila Aku telah menciptakannya dan meniupkan roh kepada nya,bersujudlah kamu di hadapan makhluk baru itu sebagai penghormatan dan bukan sebagai sujud ibadah,karena Allah s.w.t. melarang hamba-Nya beribadah kepada sesama makhluk-Nya.”
Kemudian diciptakanlah Adam oleh Allah s.w.t.dari segumpal tanah liat,kering dan lumpur hitam yang berbentuk.Setelah disempurnakan bentuknya ditiupkanlah roh ciptaan Tuhan ke dalamnya dan berdirilah ia tegak menjadi manusia yang sempurna
Iblis Membangkang.
Iblis membangkang dan enggan mematuhi perintah Allah seperti para malaikat yang lain,yang segera bersujud di hadapan Adam sebagai penghormatan bagi makhluk Allah yang akan diberi amanat menguasai bumi dengan segala apa yang hidup dan tumbuh di atasnya serta yang terpendam di dalamnya.Iblis merasa dirinya lebih mulia,lebih utama dan lebih agung dari Adam,karena ia diciptakan dari unsur api,sedang Adam dari tanah dan lumpur.Kebanggaannya dengan asal usulnya menjadikan ia sombong dan merasa rendah untuk bersujud menghormati Adam seperti para malaikat yang lain,walaupun diperintah oleh Allah.
Tuhan bertanya kepada Iblis:”Apakah yang mencegahmu sujud menghormati sesuatu yang telah Aku ciptakan dengan tangan-Ku?”
Iblis menjawab:”Aku adalah lebih mulia dan lebih unggul dari dia.Engkau ciptakan aku dari api dan menciptakannya dari lumpur.”
Karena kesombongan,kecongkakan dan pembangkangannya melakukan sujud yang diperintahkan,maka Allah menghukum Iblis dengan mengusir dari syurga dan mengeluarkannya dari barisan malaikat dengan disertai kutukan dan laknat yang akan melekat pd.dirinya hingga hari kiamat.Di samping itu ia dinyatakan sebagai penghuni neraka.
Iblis dengan sombongnya menerima dengan baik hukuman Tuhan itu dan ia hanya mohon agar kepadanya diberi kesempatan untuk hidup kekal hingga hari kebangkitan kembali di hari kiamat.Allah meluluskan permohonannya dan ditangguhkanlah ia sampai hari kebangkitan,tidak berterima kasih dan bersyukur atas pemberian jaminan itu,bahkan sebaliknya ia mengancam akan menyesatkan Adam,sebagai sebab terusirnya dia dari syurga dan dikeluarkannya dari barisan malaikat,dan akan mendatangi anak-anak keturunannya dari segala sudut untuk memujuk mereka meninggalkan jalan yang lurus dan bersamanya menempuh jalan yang sesat,mengajak mereka melakukan maksiat dan hal-hal yang terlarang,menggoda mereka supaya melalaikan perintah-perintah agama dan mempengaruhi mereka agar tidak bersyukur dan beramal soleh.
Kemudian Allah berfirman kepada Iblis yang terkutuk itu:
“Pergilah engkau bersama pengikut-pengikutmu yang semuanya akan menjadi isi neraka Jahanam dan bahan bakar neraka.Engkau tidak akan berdaya menyesatkan hamba-hamba-Ku yang telah beriman kepada Ku dengan sepenuh hatinya dan memiliki aqidah yang mantap yang tidak akan tergoyah oleh rayuanmu walaupun engkau menggunakan segala kepandaianmu menghasut dan memfitnah.”
Pengetahuan Adam Tentang Nama-Nama Benda.
Allah hendak menghilangkan anggapan rendah para malaikat terhadap Adam dan menyakinkan mereka akan kebenaran hikmat-Nya menunjuk Adam sebagai penguasa bumi,maka diajarkanlah kepada Adam nama-nama benda yang berada di alam semesta,kemudian diperagakanlah benda-benda itu di depan para malaikat seraya:”Cubalah sebutkan bagi-Ku nama benda-benda itu,jika kamu benar merasa lebih mengetahui dan lebih mengerti dari Adam.”
Para malaikat tidak berdaya memenuhi tentangan Allah untuk menyebut nama-nama benda yang berada di depan mereka.Mereka mengakui ketidak-sanggupan mereka dengan berkata:”Maha Agung Engkau! Sesungguhnya kami tidak memiliki pengetahuan tentang sesuatu kecuali apa yang Tuhan ajakan kepada kami.Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui dan Maha Bijaksana.”
Adam lalu diperintahkan oleh Allah untuk memberitahukan nama-nama itu kepada para malaikat dan setelah diberitahukan oleh Adam,berfirmanlah Allah kepada mereka:”Bukankah Aku telah katakan padamu bahawa Aku mengetahui rahsia langit dan bumi dan mengetahui apa yang kamu lahirkan dan apa yang kamu sembunyikan.”
Adam Menghuni Syurga.
Adam diberi tempat oleh Allah di syurga dan baginya diciptakanlah Hawa untuk mendampinginya dan menjadi teman hidupnya,menghilangkan rasa kesepiannya dan melengkapi keperluan fitrahnya untuk mengembangkan keturunan. Menurut cerita para ulamat Hawa diciptakan oleh Allah dari salah satu tulang rusuk Adam yang disebelah kiri diwaktu ia masih tidur sehingga ketika ia terjaga,ia melihat Hawa sudah berada di sampingnya.ia ditanya oleh malaikat:”Wahai Adam! Apa dan siapakah makhluk yang berada di sampingmu itu?”
Berkatalah Adam:”Seorang perempuan.”Sesuai dengan fitrah yang telah diilhamkan oleh Allah kepadanya.”Siapa namanya?”tanya malaikat lagi.”Hawa”,jawab Adam.”Untuk apa Tuhan menciptakan makhluk ini?”,tanya malaikat lagi.
Adam menjawab:”Untuk mendampingiku,memberi kebahagian bagiku dan mengisi keperluan hidupku sesuai dengan kehendak Allah.”
Allah berpesan kepada Adam:”Tinggallah engkau bersama isterimu di syurga,rasakanlah kenikmatan yang berlimpah-limpah didalamnya,rasailah dan makanlah buah-buahan yang lazat yang terdapat di dalamnya sepuas hatimu dan sekehendak nasfumu.Kamu tidak akan mengalami atau merasa lapar,dahaga ataupun letih selama kamu berada di dalamnya.Akan tetapi Aku ingatkan janganlah makan buah dari pohon ini yang akan menyebabkan kamu celaka dan termasuk orang-orang yang zalim.Ketahuilah bahawa Iblis itu adalah musuhmu dan musuh isterimu,ia akan berusaha membujuk kamu dan menyeret kamu keluar dari syurga sehingga hilanglah kebahagiaan yang kamu sedang nikmat ini.”
Iblis Mulai Beraksi.
Sesuai dengan ancaman yang diucapkan ketika diusir oleh allah dari Syurga akibat pembangkangannya dan terdorong pula oleh rasa iri hati dan dengki terhadap Adam yang menjadi sebab sampai ia terkutuk dan terlaknat selama-lamanya tersingkir dari singgahsana kebesarannya.Iblis mulai menunjukkan rancangan penyesatannya kepada Adam dan Hawa yang sedang hidup berdua di syurga yang tenteram, damai dan bahagia.
Ia menyatakan kepada mereka bahawa ia adalah kawan mereka dan ingin memberi nasihat dan petunjuk untuk kebaikan dan mengekalkan kebahagiaan mereka.Segala cara dan kata-kata halus digunakan oleh Iblis untuk mendapatkan kepercayaan Adam dan Hawa bahawa ia betul-betul jujur dalam nasihat dan petunjuknya kepada mereka.Ia membisikan kepada mereka bahwa.larangan Tuhan kepada mereka memakan buah-buah yang ditunjuk itu adalah karena dengan memakan buah itu mereka akan menjelma menjadi malaikat dan akan hidup kekal.Diulang-ulangilah bujukannya dengan menunjukkan akan harumnya bau pohon yang dilarang indah bentuk buahnya dan lazat rasanya.Sehingga pada akhirnya termakanlah bujukan yang halus itu oleh Adam dan Hawa dan dilanggarlah larangan Tuhan.
Allah mencela perbuatan mereka itu dan berfirman yang bermaksud: “Tidakkah Aku mencegah kamu mendekati pohon itu dan memakan dari buahnya dan tidakkah Aku telah ingatkan kamu bahawa syaitan itu adalah musuhmu yang nyata.”
Adam dan Hawa mendengar firman Allah itu sedarlah ia bahawa mereka telah terlanggar perintah Allah dan bahawa mereka telah melakukan suatu kesalahan dan dosa besar.Seraya menyesal berkatalah mereka:”Wahai Tuhan kami! Kami telah menganiaya diri kami sendiri dan telah melanggar perintah-Mu karena terkena bujukan Iblis.Ampunilah dosa kami karena nescaya kami akan tergolong orang-orang yang rugi bila Engkau tidak mengampuni dan mengasihi kami.”
Adam dan Hawa Diturunkan Ke Bumi.
Allah telah menerima taubat Adam dan Hawa serta mengampuni perbuatan pelanggaran yang mereka telah lakukan hal mana telah melegakan dada mereka dan menghilangkan rasa sedih akibat kelalaian peringatan Tuhan tentang Iblis sehingga terjerumus menjadi mangsa bujukan dan rayuannya yang manis namun berancun itu.
Adam dan Hawa merasa tenteram kembali setelah menerima pengampunan Allah dan selanjutnya akan menjaga jangan sampai tertipu lagi oleh Iblis dan akan berusaha agar pelanggaran yang telah dilakukan dan menimbulkan murka dan teguran Tuhan itu menjadi pengajaran bagi mereka berdua untuk lebih berhati-hati menghadapi tipu daya dan bujukan Iblis yang terlaknat itu.Harapan untuk tinggal terus di syurga yang telah pudar karena perbuatan pelanggaran perintah Allah,hidup kembali dalam hati dan fikiran Adam dan Hawa yang merasa kenikmatan dan kebahagiaan hidup mereka di syurga tidak akan terganggu oleh sesuatu dan bahawa redha Allah serta rahmatnya akan tetap melimpah di atas mereka untuk selama-lamanya.Akan tetapi Allah telah menentukan dalam takdir-Nya apa yang tidak terlintas dalam hati dan tidak terfikirkan oleh mereka. Allah s.w.t.yang telah menentukan dalam takdir-nya bahawa bumi yang penuh dengan kekayaan untuk dikelolanya,akan dikuasai kepada manusia keturunan Adam memerintahkan Adam dan Hawa turun ke bumi sebagai benih pertama dari hamba-hambanya yang bernama manusia itu.Berfirmanlah Allah kepada mereka:”Turunlah kamu ke bumi sebagian daripada kamu menjadi musuh bagi sebagian yang lain kamu dapat tinggal tetap dan hidup disan sampai waktu yang telah ditentukan.”
Turunlah Adam dan Hawa ke bumi menghadapi cara hidup baru yang jauh berlainan dengan hidup di syurga yang pernah dialami dan yang tidak akan berulang kembali.Mereka harus menempuh hidup di dunia yang fana ini dengan suka dan dukanya dan akan menurunkan umat manusia yang beraneka ragam sifat dan tabiatnya berbeda-beda warna kulit dan kecerdasan otaknya.Umat manusia yang akan berkelompok-kelompok menjadi suku-suku dan bangsa-bangsa di mana yang satu menjadi musuh yang lain saling bunuh-membunuh aniaya-menganianya dan tindas-menindas sehingga dari waktu ke waktu Allah mengutus nabi-nabi-Nya dan rasul-rasul-Nya memimpin hamba-hamba-Nya ke jalan yang lurus penuh damai kasih sayang di antara sesama manusia jalan yang menuju kepada redha-Nya dan kebahagiaan manusia di dunia dan akhirat.
Kisah Adam dalam Al-Quran.
Al_Quran menceritakan kisah Adam dalam beberapa surah di antaranya surah Al_Baqarah ayat 30 sehingga ayat 38 dan surah Al_A’raaf ayat 11 sehingga 25
Pelajaran Yang Dapat Diambil Dari Kisah Nabi Adam As.
Bahawasanya hikmah yang terkandung dalam perintah-perintah dan larangan-larangan Allah dan dalam apa yang diciptakannya kadangkala tidak atau belum dapat dicapai oleh otak manusia bahkan oleh makhluk-Nya yang terdekat sebagaimana telah dialami oleh para malaikat tatkala diberitahu bahawa Allah akan menciptakan manusia – keturunan Adam untuk menjadi khalifah-Nya di bumi sehingga mereka seakan-akan berkeberatan dan bertanya-tanya mengapa dan untuk apa Allah menciptakan jenis makhluk lain daripada mereka yang sudah patuh rajin beribadat, bertasbih, bertahmid dan mengagungkan nama-Nya.
Bahawasanya manusia walaupun ia telah dikurniakan kecergasan berfikir dan kekuatan fizikal dan mental ia tetap mempunyai beberapa kelemahan pada dirinya seperti sifat lalai, lupa dan khilaf. Hal mana telah terjadi pada diri Nabi Adam yang walaupun ia telah menjadi manusia yang sempurna dan dikurniakan kedudukan yang istimewa di syurga ia tetap tidak terhindar dari sifat-sifat manusia yang lemah itu.Ia telah lupa dan melalaikan peringatan Allah kepadanya tentang pohon terlarang dan tentang Iblis yang menjadi musuhnya dan musuh seluruh keturunannya, sehingga terperangkap ke dalam tipu daya dan terjadilah pelanggaran pertama yang dilakukan oleh manusia terhadap larangan Allah.
Bahawasanya seseorang yang telah terlanjur melakukan maksiat dan berbuat dosa tidaklah ia sepatutnya berputus asa dari rahmat dan ampunan Tuhan asalkan ia sedar akan kesalahannya dan bertaubat tidak akan melakukannya kembali.Rahmat allah dan maghfirah-Nya dpt mencakup segala dosa yang diperbuat oleh hamba-Nya kecuali syirik bagaimana pun besar dosa itu asalkan diikuti dengan kesedaran bertaubat dan pengakuan kesalahan.
Sifat sombong dan congkak selalu membawa akibat kerugian dan kebinasaan.Lihatlah Iblis yang turun dari singgahsananya dilucutkan kedudukannya sebagai seorang malaikat dan diusir oleh Allah dari syurga dengan disertai kutukan dan laknat yang akan melekat kepada dirinya hingga hari Kiamat karena kesombongannya dan kebanggaaannya dengan asal-usulnya sehingga ia menganggap dan memandang rendah kepada Nabi Adam dan menolak untuk sujud menghormatinya walaupun diperintahkan oleh Allah s.w.t.
Referensi: http://kisah25nabi.blogspot.com/
Jika Iblis diusir KELUAR dari Syurga oleh Allah, mengapa Adam dan Hawa yang berkehidupan di DALAM syurga masih bisa digoda iblis, seharusnya Iblis udah gak ada di syurga? mohon jawabannya.
Kan iblis mempunyai permintaan pd allah sebelum di usir dari surga, permintaanya iblis tersebut adalah agar diberikan kesempatan untuk menggoda dan menjerumuskan manusia agar ikut sama-sama ke neraka di hari akhir kelak, jadi dimanapun ada manusia, disitu pula akan ada iblis
karna ia telah tergoda dengan iblis ada buah larangan maka iblis menggoda nya maka kiya hidup penuh godaan iblis
Iblis bisa pergi ke surga atau kelangit karna dia diberi kelebihan sama allah azza wa zalla, tapi setelah nabi muhammad dilahirkan, iblis dilarang Allah dan memerintahkan kepada malaikat untuk berjaga di pintu2 langit, jika iblis mencoba juga naik ke langit, maka panah api akan dilontar kan olah malaikat jika terkena iblis akan hancur lebur, semua atas kehendak allah, karna yang mengetai gaib hanya allah azza wa zalla.
Janganlah engkau meragukan kehendak Allah SWT. Jika engkau Islam. Percayalah, bahwasanya Allah SWT adalah Maha Segalanya. Jangan engkau ragu kepada Allah SWT.
Dia keluar dan tidak tinggal d surga lg tp masih bisa mampir main main ke surga.
Sesungguhnya alloh maha mengetahui dalam tiap-tiap perkara, dan kita umatnya hanya diperintah untuk beriman dan bertakwa pada NYA.
Iblis masuk ke surga lewat bantun seekor ular , pada saat itu tidak ada yg mau membantunya selain seekor ular , dan pada saat itu ular di janjikan akan di beri derajad yg tinggi , kata iblis ( (menggoda ) ular ,” iblis masuk kedalam tubuh ular lalu menggodanya ,” ( nabi adam dan hawa ) ada hadisnya tapi saya lupa .
setalah nabi adam turun ke bumi . apa allah mnciptakan mnusia yg lain kolitnya dan tubuhnya , tinggi,pendeknya ?
Intinya semua manusia dalam dunia ini keturunan nabi adam, baik yang kulitnya hitam, tinggi atau pendek dll.
Allah tidak menciptakan manuasia lain selain nabi adam ,” manusia memiliki kulit hitam dan putih karena itu keturunan ,” critanya di anak nabi adam habil dan qabil ,” dan soudara perempuan nya ( dalam perkawinan silang ) ( untuk membuat keturunan ) ,” mereka ada yg jelek dan cantik ,” karena habil di pasangkan dengan yg jelek itulah mereka berkelahi dan timbulah pembunuhan pertama , untuk menyelesaikan masalah itu mereka berdoa kepada allah dan allah memberi petunjuk untuk melakukan persembahan kepada allah dengan mengorban kambing tapi qabil memberikan kambing yg jelek dan habil memberikan kambing bagus . Akhirnya habil menikah dengan yg cantik dan qabil menikah dengan yg jelek ( jelek disini bukan berarti cacat melaikan berkulit hitam ) dll dan qabil tidak terima akhirnya membunuh habil . Ceritanya ada di quran tentang keturunan nabi adam
Bahwa adam dan hawa sudah ditempatkan dikebun (Jannah) yang ada di bumi yang diamanahkan untuk menjadi kholifah dibumi dan telah direncanakan berkembang biak, dengan petunjuk Allah dan Allah menguji adam dan hawa sampai dimana ketaatan Adam dan hawa atas perintah dan larangan Allah, ternyata adam dan hawa lebih condong taat sama iblis yang mampu merayunya, akhirnya adam dan hawa melanggar larangan makan buah kuldi, karena adam dan hawa melanggar larangan Allah, kemudian disuruh pergi dari kebun (Janah), karena tidak pantas adam tinggal dikebun tersebut, akhirnya sebagai hukuman disuruh pergi dari kebun / cari tempat lain, dan adam mohon Ampun atas pelanggarannya, kemudian Allah mengampuninya dan adam tetap pergi dari kebun tersebut pindah ke belahan bumi yang lainya bersama hawa, untuk meneruskan amanahnya selaku khalifah dibumi dengan diberi ujian dan aturan sampai dimana adam dan keturunannya dalam ketaatannya kepada Allah hingga Akhir zaman yang ditentukan oleh Allah.
Sebetulnya Nabi Adam Dulu Ditempatkan Di Surga Bersama Hawa, Namun Karena Godaan Syaitan Untuk Merayu Adam Agar Dapat Memakan Buah Khuldi. Lalu Adam Terusir Dari Surga Bersama Hawa Menuju Bumi. Dan Di Bumi Lah Adam Dan Hawa Di Pisah.
Mau tanya sebenarnya adam dan hawa itu diturunkan kebumi karena kesalahan memakan buah itu atau hanya karena perintah untuk menguasai bumi?.
Karena sangat bertolak belakang dengan tulisan di atas, adam dan hawa tetap di surga karena telah di ampuni.
Nabi adam dan hawa turun ke bumi itu perintah, kan allah dari awal ingin menciptakan khalifah di bumi, kalo masalah buah khuldi sih lain cerita..
Nabi adam dan hawa di turunkan allah kebumi karena dia telah melanggar yg di perintahkannya , (untuk tidak memakan buah khuldi. oleh sebab itu dia di turunkan ke bumi untuk menebus kesalahanya ,
nabi adam / dan hawa blom masuk ke surga , karena ada hadisnya ,” harap di cari tahu
Kalo boleh tau adam dan hawa d.pisahkan d.bumi sampai mrk brtemu lg bisa d.cerirakan gak….? Trus adam dan hawa kisah meninggal dunianya gmn??? Mhon penjelasannya…
apaya nama buah terlarang itu
buah khuldi
“Wahai Tuhan kami! Buat apa Tuhan menciptakan makhluk lain selain kami,padahal kami selalu bertasbih, bertahmid, melakukan ibadah dan mengagungkan nama-Mu tanpa henti-hentinya,sedang makhluk yang Tuhan akan ciptakan dan turunkan ke bumi itu,nescaya akan bertengkar satu dengan lain,akan saling bunuh-membunuh berebutan menguasai kekayaan alam yang terlihat diatasnya dan terpendam di dalamnya,sehingga akan terjadilah kerusakan dan kehancuran di atas bumi yang Tuhan ciptakan itu.”
Di sini malaikat hampir sama dengan Tuhan karena tahu akan masa depan.
Berbeda dengan ini
ia ditanya oleh malaikat:”Wahai Adam! Apa dan siapakah makhluk yang berada di sampingmu itu?”
Berkatalah Adam:”Seorang perempuan.”Sesuai dengan fitrah yang telah diilhamkan oleh Allah kepadanya.”Siapa namanya?”tanya malaikat lagi.”Hawa”,jawab Adam.”Untuk apa Tuhan menciptakan makhluk ini?”,tanya malaikat lagi.
Adam menjawab:”Untuk mendampingiku,memberi kebahagian bagiku dan mengisi keperluan hidupku sesuai dengan kehendak Allah.”
Malaikat kehilangan kemampuannyakah?
Hei La’natullah…!!
Keteguhan Iman Islam kami tidak akan pernah bisa kau goyahkan hanya dengan trik murahan mu ini. Semenjak Islam menjadi agama satu-satunya yang disempurnakan dan Ridhoi Allah SWT, telah banyak manusia-manusia seperti kau yang akhirnya binasa.
Dari dalil yang kau potong dan kau sajikan diatas, nampak sekali kalau kau hanyalah orang bodoh yang banyak mendengar cerita dongeng dari orang-orang yang lebih bodoh darimu. Untuk tahu kebenaran jangan hanya mendengar cerita. Al Quran bisa langsung kau baca. Kau lihat terjemahannya apakah sama dengan bentuk tulisan yang kau sajikan diatas.
Maaf Husein, seharusnya bukan begitu cara anda menjawab pertanyaan dr feri. Saya seorang muslim yg juga sedang terus belajar. Sama dg feri, saya juga merasa rancu dg apa yg di copas feri dr tulisan di atas (coba anda cek lagi tulisannya). Malah saya smp berpikir (stlh membaca tulisan di atas), apa mungkin Alloh pernah menciptakan manusia sebelum Adam, lalu menghancurkan krn mrk tdk taat, sehingga malaikat tau bhw bila Alloh menciptakan manusia (lagi), akan terjadi kerusakan di bumi, dll.
Tapi jwbn anda jg tidak semua salah, saya sangat setuju dg tulisan anda, bhw lebih baik kita membaca lgs dr sumber yg terpercaya….The Holy Qur’an.
Tapi menurut surat al-khafi iblis itu dari golongan jin. Mohon penjelasannya
Iya iblis dari golongan jin, iblis itu jin paling taat diantara jin² lainnya, sampai² iblis itu di angkat ke syurga, akan tetapi karena sombong dan tidak mau sujud (menghormati) adam maka allah laknat dia.
yang sy tau iblis tuh dari golongan malaikat … malahan iblis adalah malaikat yang paling taat..karena ia tidak menurut perintah Allah SWT ia di laknat…karena ia dianggap sombong oleh Allah…. sedangkan yang boleh sombong hanya Allah SWT…karena Allah emang berhak untuk sombong…. karena Allah SWT punya segalanya
yg namanya feri goblok apa tolol sih..
Min ini artikelnya bisa di download gk??
bisa
sudah lama pertanyaan ini ada di benak saya…
demi menghapus keraguan saya akan iman kpd Allah.
mana yg lebih dulu, manusia purba atau Adam?
jika Adam adalah (maaf) manusia purba meskipun tidak dapat kita pastikan ia berbulu karena kita tidak lihat dan hanya melihat bukti teorinya dari orang barat. berarti Adam hidup di zaman dinosaurus.
dan jika salah…apakah Adam hidup di zaman setelah kiamat yg memusnahkan zaman dinosaurus???
setahu saya, aqidah dan ilmu pengetahuan itu tidak bisa dipadukan deh
Setahu saya (Arfan), allah telah mnciptakan bumi sebelum nabi kita (Adam as) dan tumbuh2 han-nya juga hewan dan alam semesta serta mahkluk yang menyerupai manusia (Adam as) yang disebutkan oleh teori darwin itu adalah mahkluk yg allah ciptakan sbelum nabi Adam , jadi intinya mahkluk yg di ibaratkan oleh darwin itu bukan nenek moyang kita melaikan mahkluk yg di ciptakan sebelum manusia (Adam as). Bila ada kesalahan mohon di kritik !!
setuju sekali
Mahluk yg menyerupai manusia itu tidak ada dan masalah darwin itu adalah sebuah teory . ( Dan teory itu di jadikan konpirasi.) Lalu konspiasi yg di buat manusia, pasti ada tujuanya .) ada crita di alquran manusia yg di rubah menjadi kera karena melanggar hari sabtu .
Bagaimana dg adanya teori darwin??
Darwin hanya berteori, tidak ada bukti yang mendukung bahwa manusia berasal dari monyet. terdapat rantai yang hilang transformasi dari monyet melompat ke manusia, hasil arkeologi tidak satupun data yg mendukung hal tsb. (lihat teori penciptaan harun yahya atau zakir naik di youtube
kisah lebih aslinya di alquran’ karena itu terpelihara keasliannya, carilah alquran terjemahan dan ada tafsirnya…ditoko banyak kalau ada rezeki belilah…bisa belajar sendiri juga, nanti yg bingung tanyakan pd ustad atau pak kyai…
Semua jawaban dari pertanyaan kalian ada di alquran
Iblis nya itu menggoda nabi adam dan siti hawa gara gara iblis nya kan jomblo.nah karena itu dia ingin putusin nabi adam dan hawa biar iblis bisa macarin hawa lol
Manusia sama sperti hewan perbedaanya manusia lebih sempurna Dan memiliki akal yg dimaksud malaikat adalah hewan bukan manusia purba
hewan purba itu tidak ada, Allah SWT menciptakan bumi dgn segala isinya semata untuk manusia. Teori darwin dan sains modern menjauhkan kita dari Al Quran. Teori darwin berpendapat bahwa manusia muncul dari evolusi makhluk hidup. Jelas2 menentang Al Quran
alhamdulillah,,
admin saya boleh minta ga,,saya ingin kisah nabi yang selain 25 nabi seperti dzulkarnain joshua,sami’un,kan nabi banyak coba ceritain lagi nabi yang lain nya 🙂
sneng banget baca artikel ini dmin hihi
Untuk teori dari Darwin, menurut saya itu hanyalah sebuah teori dari akal pikiran manusia. Bagaimana caranya seorang kera bisa berevolusi menjadi manusia yang seperti sekarang? Allah telah menciptakan kita dengan bentuk yang sebaik-baiknya dan itu telah tertera di Al-Quran. Jangan sampai kita merasa bahwa akal dan pikiran lah yang paling benar, dan jangan sampai juga kita membanggakan teori atau segala sesuatu yg berasal dari akal dan pikiran kita. Karna itu sama aja syirik dengan menuhankan ilmu pengetahuan. Belajarlah lebih banyak ilmu agama. Semua ilmu bersumber dari Al-Quran. Belajarlah mengenai sejarah-sejarah islam. Dan jangan juga sembarangan percaya dengan ilmu atau pemikiran seseorang hanya kita merasa bahwa dirinya adalah org hebat. Sesungguhnya Allah lah maha hebat dan yg menciptakan org org yg hebat. Tegur saya bila ada kesalahan:) tegur lah dengan cara yang baik agar kita bisa sama sama belajar menjadi muslim yg lebih baik:)
Syukron Annisa. Hi All… Semua bersumber pada Al Qur’an dan diperjelas oleh Sunnah.
Malaikat itu tidak sama dengan tuhan karena malaikat adalah ciptaan allah ,” hadis di atas masih harus di teliti lg ,